Birthmarked merupakan film drama komedi Amerika. Film ini terinspirasi dari kisah kasatmata pada tahun 1977 yang ditulis oleh Marc Tulin dan Emanuel Hoss-Desmarais yang juga menyutradarai dan menjadi cameo dalam film Birthmarked.
Awal dongeng dibuka dengan kutipan Walt Disney,
I think of a newborn baby's mind as a blank book."
Film Birthmarked mengisahkan perihal ilmuwan suami istri: Ben Morin (Mattew Goode) dan Cathrine O'neil (Toni Collette), yang membesarkan 1 anak kandung dan 2 anak adopsi yang mereka adopsi dari bayi sampai 13 tahun yang mereka didik dengan cara yang sangat ilmiah. Mereka yaitu Maya (Megan O'Kelly) yang dibesarkan untuk manjadi gadis yang cerdas lantaran orangtua kandungnya mempunyai otak yang lemah, Maurice (Anton Gillir-Adelman) yang mereka besarkan untuk menjadi orang yang cinta tenang lantaran orangtua kandungnya yaitu orangtua yang pemarah, dan Luke (Jordan Poole) anak kandung mereka yang mereka besarkan untuk menjadi seorang artis (cinta dengan seni atau mempunyai rasa seni yang tinggi) yang dipuja-puja.
Ben dan Cathrine tetapkan berhenti bekerja di salah satu universitas untuk melaksanakan eksperimen yang diusulkan oleh teman mereka, Randolph Gerzt, yang juga seorang ilmuwan. Ben dan Cathrine sama-sama berasal keluarga ilmuwan. Oleh lantaran itu mereka sangat terobsesi menciptakan eksperimen menurut ilmu sains, apapun objeknya. Mereka pikir eksperimen tersebut akan mengubah pemahaman kita perihal identitas manusia.
Dalam eksperimen itu, tentunya ketiga anak tersebut tidak sekolah di sekolah umum, melainkan sekolah di rumah atau home-schooled. Dalam mendidik Luke, Maya, dan Maurice, Ben dan Catherine membutuhkan seorang pengasuh. Adalah Samsonov atau Sammy (Andreas Apergis) yang membantu mereka mengurus tiga anak tersebut.
Untuk melihat perkembangan tiga anak itu, Gerzt dan ajun pribadinya, Phyllis, tiba untuk menguji mereka secara akademis dan sains. Dan balasannya selalu buruk.
Cathrine mulai stres dengan hasil tes tersebut, ditambah lagi ia mendapati anak mereka berperilaku tak sesuai dengan anak seusia mereka. Pada dikala mereka menawarkan sebuah drama, mereka memasukkan material seksual ke dalam isi drama tersebut.
Takut jikalau anaknya mengalami Dissacosiative Behaviour Syndrom, Catherine memanggil seorang psikiater belum dewasa berjulukan Julie Bouchard. Selama seharian Julie pergi bersama Maya, Luke, dan Maurice, Julie menilai tak ada yang perlu dikhawatirkan. Hasil yang Julie tunjukkan perihal sikap mereka sangar masuk akal sama menyerupai anak lainnya.
Di satu sisi, Ben dan Catherine lega dengan hasil tersebut. Namun di sisi lain mereka masih sangsi. Pada dikala mereka sedang membicarakan mengenai ketiga anak tersebut, terdengar bunyi musik dengan tempo yang sangat cepat dan keras dari kamar ketiga anak itu. Ben melihat apa yang terjadi. Ia sangat marah, kemudian mengganti dengan musik yang lembut.
Mengetahui bahwa kaset itu diberi oleh Julie, Ben sangat murka pada Julie dan eksklusif mengusirnya. Julie yang sedikit tak terima dengan perlakuan Ben berkata:
You are such a freak. Always have been. You two are a mess. If anyone helps here, it's you, not your kids.
Catherine bertambah stres ketika anak-anaknya hendak diambil oleh Gerzt. Karena kondisi Cathrine yang memburuk, korelasi Catherine dan Ben pun ikut memburuk.
Cerita Birthmarked berlatar waktu tahun 1977. Film yang diangkat dari kisah kasatmata ini mempunyai istilah-istilah yang dipakai dalam melaksanakan eksperimen mendidik Luke, Maya, dan Maurice pada dikala mereka sedang latihan atau pun menciptakan keasalahan . Seperti:
- Cognitive Nutrition (untuk Maya)
- Guided Meditation ( untuk Maurice)
- Anger Discharge Training (untuk siapapun yang berbuat kesalahan)
- Stimulated Self-Experiment (Untuk Luke)
- Critical Impact Decision Making (Untuk Maya)
Cerita Birthmarked cukup menarik bagi saya. Isu yang diangkat dalam film ini yaitu bahwa anak insan tidak bisa dijadikan eksperimen dengan hal apapun. Setiap anak mempunyai kemampuan masing-masing di bidang nya masing-masing dengan cara mereka sendiri dan tumbuh secara alami. Menjalankan eksperimen yang dilakukan oleh Ben dan Cathrine justru menghilangkan esensi makna keluarga yang bergotong-royong dan menjadi problem bagi mereka sendiri.
Tanpa melaksanakan eksperimen apapun, intinya Maya, Luke, Maurice yaitu belum dewasa yang cerdas dan kreatif. Mereka mempunyai kata-kata yang terdengar menyerupai sebuah moto:
United, we stand. Divided, we fall.
Akhir dongeng Birthmarked berakhir haru. Dan menyerupai film-film yang terinspirasi dari kisah nyata, di simpulan film ditulis perihal informasi-informasi yang bergotong-royong mengenai Maya, Luke, Maurice, Ben, Cathrine, dan Samsonov ketika ketiga anak tersebut sudah dewasa.
Nilai: 4/5
0 Comments