Ulasan Film: The Nursery (2018)


The Nursery merupakan film drama horor Amerika. Fim ini disutradarai oleh Christopher A. Micklos dan Jay Sapiro, dan ditulis oleh Christopher A. Micklos. The Nursery rilis pada 5 Juni 2018.

Ranae (Madeline Conway), seorang gadis yang mendapatkan pekerjaan sebagai baby sitter di rumah keluarga yang mempunyai masa kemudian yang tak pernah diungkapkan. Setelah melaksanakan wawancara sebanyak dua kali, karenanya Ranae tetapkan untuk mendapatkan pekerjaan itu.

Terletak di kawasan terpencil dan jauh dari tetangga, Ranae diantar oleh sahabatnya, Cali (Emmaline Friederichs), menuju rumah itu. Tugas Ranae malam itu ialah hanya mengawasi bayi yang masih berumur 3 bulan yang akan ditinggal oleh ayah ibunya yang akan merayakan hari jadi kesepakatan nikah mereka. Bayi tersebut sedang tidur di kamarnya.

Beberapa jam kemudian, Cali dan dua sobat mereka, Jeremy (Claudio parrone Jr.) dan Grace (Carly Rae James Sauer), tiba ke rumah tersebut untuk menemani Ranae. Ranae dengan posisi sedang bekerja dan meskipun ketakutan berada sendiri di rumah tersebut, tentu saja tetap keberatan dengan kedatangan mereka. Apalagi melihat kelakuan Jeremy yang meminta bir dan ingin melaksanakan sedikit pesta kecil di rumah itu, juga Grace yang ingin merokok di dalam ruangan.

Tak usang sehabis kedatangan mereka, beberapa kali penampakan seorang gadis berbaju putih muncul. Pertama kali Ranae melihatnya di depan halaman rumah. Ranae menceritakan hal itu pada Cali, namun Cali tak eksklusif memercayainya dengan alasan barangkali hanya halusinasi Ranae yang gres kehilangan ibunya. Cali berkata:
Kesedihan dan depresi sanggup berdampak pada seseorang dengan segala cara.
Sejak ajal ibunya, Ranae benar-benar merasa duka dan kehilangan.

Sebentar Ranae tak terlalu ambil pusing dengan apa yang ia lihat. Namun dikala ia sedang melaksanakan video call dengan adiknya, Ray (Marco Lama), yang melihat sosok itu sedang berada di belakang Ranae, Ranae benar-benar ketakutan akan tetapi berusaha menganggap apa yang Ray katakan hanya lah sebuah gurauan.

Marasakan hal absurd yang tak sanggup disangkal, Ranae menghubungi Ray yang memang sehari-harinya sering mendiskusikan problem hantu dengan teman-temannya. Ranae meminta Ray untuk mencari informasi-informasi apa yang telah terjadi di rumah tersebut di masa lalu.

Dan, beberapa waktu kemudian,  dengan cepat, hal-hal jelek terjadi satu per satu pada ketiga sobat Ranae.

Alur kisah The Nursery maju. Konflik yang ada dalam kisah film ini hampir sama dengan kisah film-film horor dengan kisah masa kemudian sang hantu. Sensasi horor dalam kisah film ini terasa hanya di selesai cerita.

Nilai: 1.5/5

Post a Comment

0 Comments