Inilah Metode Pendidikan Dan Mencar Ilmu Mengajar Menurut Al Qur'an

Orang renta selalu ingin yang terbaik untuk anaknya. Baik dalam hal kesehatan sampai pendidikan. Maka tak jarang orang renta menyekolahkan bawah umur mereka di sekolah dengan mutu yang baik.

Namun, kembali lagi kepada fatwa hidup umat Islam yaitu Al Qur'an. Belajar yang baik dimulai dari rumah, dari orang renta sendiri. Dan sebaik-baik fatwa hidup ialah Al Qur'an. Jadi, orang renta sanggup mengajar dan mengatakan pendidikan pada anak menurut Al Qur'an. Bagaimana caranya?
Al Qur'an

Inilah Metode Pendidikan dan Belajar Mengajar Berdasarkan Al Qur'an

Dalam metode berguru mengajar, terdapat tiga pola pendidikan. Yang pertama ialah metode penyampaian materi, metode visual, serta metode praktek. Sejak 1400 tahun yang lalu, Al Qur'an secara tidak eksklusif memperlihatkan bahwa metode pendidikan yang baik ialah dengan metode visual.

Hal ini sanggup kita lihat dongeng dimana Allah Ta'ala mengirimkan jelek gagak untuk mengajari Qobil cara mengubur jasad Habil.

Allah Ta'ala berfirman dalam Al Qur'an surat Al Ma'idah ayat 31, "Kemudian Allah mengutus seekor burung gagak menggali tanah untuk diperlihatkan kepada (Qabil) bagaimana beliau seharusnya menguburkan mayit saudaranya."

Di atas metode visual, ada yang lebih baik, yaitu metode praktik. Belajar bukan hanya teori dan bukan hanya melihat, tapi juga ikut terlibat langsung.

Seperti dalam dongeng Dzulkarnain dikala diminta masyarakat untuk menciptakan benteng semoga selamat dari Ya'juj dan Ma'juj. Meskipun masyarakat memperlihatkan imbalan kepada Dzulkarnain, namun ia menolaknya. Justru ia membangun benteng dengan mengajak masyarakat.

Hal ini mencerminkan bahwa Dzulkarnain ingin masyarakat juga sanggup menciptakan benteng, tidak hanya mengajari tapi praktik bersama-sama.

Seperti halnya di rumah, di kantor, dalam tatanan masyarakat, atau dimana saja. Ketika pemimpinnya berilmu, hendaklah menularkan ilmu tersebut kepada orang lain, kepada bawahannya. Jika terjadi suatu hal terhadap sang pemimpin, maka akan ada penerusnya. Jika tidak, maka semua akan berhenti begitu saja.

Dalam mengajarkan pendidikan kepada anak, orang renta pun harus terlibat. Tidak hanya menyuruh anak untuk ini dan itu. Percuma jikalau anak disekolahkan di sekolah elit, tapi di rumah perilaku orang renta tidak mengatakan pola yang baik.

Oleh alasannya ialah itu, awal mula ialah didikan dari orang tua. Orang renta mencontohkan yang baik pada anak. Memberi pola untuk sholat dengan orang renta rajin sholat, memberi pola rajin membaca Al Qur'an dengan orang renta yang rajin membaca Al Qur'an, ingin anak berbakti dengan memberi pola orang renta berbakti antara ibu kepada ayah, atau antara orang renta dengan nenek dan kakek.

Semoga bermanfaat!

Post a Comment

0 Comments